HEADLINE

Dapat Dukungan Penuh dari H Puspo Wardoyo, PWI Solo Gelar Diskusi Pasar Modal di Kalipepe Land

Kepala BEI Jateng 2, Wira Adibrata saat menyampaikan paparannya terkait pasar modal

JURNAL SOLO, Boyolali - Forum Pewarta Ekonomi Solo Raya yang berada di bawah naungan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Surakarta menggelar diskusi menarik bertajuk "Update Pasar Modal dan Pasar Modal Syariah". 

Kegiatan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jateng 2, serta didukung penuh oleh pengusaha lokal H. Puspo Wardoyo.

Acara yang dihadiri puluhan wartawan dari berbagai media di wilayah Solo Raya ini berlangsung di Hasna Resto, kawasan wisata Kalipepe Land, Boyolali—lokasi yang dikelola oleh Wong Solo Group milik H. Puspo Wardoyo, pada Rabu 28 Mei 2025. 

Ini merupakan bentuk nyata dukungan Wong Solo Group terhadap peningkatan kapasitas jurnalis dan pengembangan ekonomi lokal.

Diskusi ini juga tidak hanya menjadi ajang silaturahmi para pewarta, tetapi juga sarana edukasi penting terkait dunia investasi dan pasar modal di Indonesia.

Dalam sambutannya, Ketua PWI Kota Surakarta, Anas Syahirul, menyampaikan bahwa tujuan utama diskusi ini adalah untuk memberikan pemahaman mendalam kepada para jurnalis tentang seluk-beluk pasar modal dan istilah-istilah teknisnya. 

Dengan begitu, mereka dapat menyajikan informasi yang akurat, relevan, dan menarik bagi masyarakat luas.

“Tentunya kita berharap kegiatan ini bisa meningkatkan kapasitas rekan-rekan wartawan dalam meliput isu ekonomi, khususnya pasar modal," ujar Anas dalam sambutannya.

Anas juga menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh H. Puspo Wardoyo, yang turut aktif dalam berbagai kegiatan PWI sebelumnya. 

“Kami sangat berterima kasih atas komitmen Pak Puspo dalam mendukung setiap kegiatan yang digelar PWI Kota Solo,” tambahnya.

Ketua PWI Kota Solo, Anas Syahirul (kiri) dan Langgeng Widodo selaku ketua panitia diskusi

Sebagai narasumber utama, Wira Adibrata, Kepala BEI Jateng 2, memaparkan kondisi terkini pasar modal nasional serta urgensi edukasi investasi bagi masyarakat, terutama generasi muda. 

Ia menekankan bahwa edukasi harus dimulai dari daerah, karena potensi investor baru sangat besar di luar Jakarta.

“Media memiliki peran strategis dalam menyosialisasikan pentingnya investasi yang legal, aman, dan menguntungkan. Tanpa edukasi yang tepat, banyak masyarakat yang masih ragu atau bahkan salah kaprah dalam berinvestasi,” papar Wira.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa pemahaman wartawan terhadap istilah pasar modal akan membantu menghindari kesalahan peliputan yang bisa menyesatkan pembaca. 

“Kami berharap hasil diskusi ini dapat memperkuat sinergi antara BEI dan media dalam menyebarkan informasi yang benar dan positif.”

Sesi berikutnya diisi oleh Eko Nuryanto dari Phillip Sekuritas Indonesia , yang memperkenalkan aplikasi POEMS (Phillip’s Online Electronic Mart System) —platform digital yang memudahkan masyarakat untuk membeli saham dan instrumen pasar modal lainnya secara mandiri.

“Aplikasi POEMS dirancang untuk semua kalangan, termasuk pemula. Dengan akses mudah, cepat, dan aman, siapa pun bisa mulai berinvestasi kapan saja dan di mana saja,” terang Eko.

Seperti disampaikan oleh Langgeng Widodo, selaku Ketua Panitia Penyelenggara, lokasi pelaksanaan acara di Kalipepe Land, disediakan secara eksklusif oleh Puspo Wardoyo. 

“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Puspo Wardoyo atas kolaborasi ini. Semoga ke depannya, sinergi antara PWI dan Wong Solo Group semakin kuat dan terus berlanjut untuk hal-hal yang bermanfaat lainnya," ujar Langgeng selaku ketua panitia

Kegiatan ini tidak hanya sekadar diskusi biasa, tetapi menjadi langkah awal dalam membangun budaya literasi keuangan yang lebih luas di masyarakat. 

Dengan peningkatan kapasitas wartawan, diharapkan informasi yang tersampaikan akan lebih tepat sasaran, membuka peluang semakin banyak masyarakat yang tertarik dan percaya untuk terjun ke dunia investasi. [Lam]
Rekomendasi:
© Copyright 2025 - JURNAL SOLO